Perseteruan antara Ndhank Surahman Hartono dengan Andre Taulany dan Stinky semakin memanas.
Ternyata Ndhank tak hanya melarang Stinky dan Andre Taulany menyanyikan lagu Mungkinkah saja.
Ndhank bahkan akan melaporkan hal itu ke polisi.
Diketahui, Ndhank Surahman Hartono melayangkan somasi secara terang-terangan melarang Andre Taulany untuk tidak menyanyikan lagu Mungkinkah dan beberapa lagu lainnya yaitu Jangan Tutup Dirimu.
Dalam keterangannya menegaskan pelarangan menyanyikan karya tersebut telah tertuang dalam UU Hak Cipta No 28 Tahun 2014.
Kini Andre Taulany akan dilaporkan oleh seseorang bernama Ndhank Surahman Hartono ke polisi.
"Saya dan kuasa hukum saya akan lanjut melaporkan pelarangan penggunaan karya-karya oleh Stinky dan Andre Taulany ke Polda Metro Jaya," kata Ndhank di Instagram, Senin (1/1/2024).
Ndhank sebelumnya secara terang-terangan melarang Andre Taulany untuk tidak menyanyikan lagu Mungkinkah dan beberapa lagu lainnya yaitu Jangan Tutup Dirimu.
"Selamat sore saya Ndhank Surahman Hartono hari ini tanggal 30 Desember 2023 saya membuat video pelarangan terbuka atau somasi untuk diketahui banyak pihak bahwa mulai hari ini saya melarang keras Stinky dan Andre Taulany membawakan lagu karya saya seperti Mungkinkah, Jangan Tutup Dirimu dan lain-lain sampai batas waktu yang tidak ditentukan," kata Ndhank Surahman Hartono dikutip Tribunnews.com, Senin (1/1/2024).y
Ndhank tidak menjelaskan berapa lama somasi tersebut dilayangkan oleh dirinya.
Namun yang jelas dalam keterangannya menegaskan pelarangan menyanyikan karya tersebut telah tertuang dalam UU Hak Cipta No 28 Tahun 2014.
Sehingga hak dari pencipta lagu tersebut harus diutamakan.
"Berdasar kan UU Hak Cipta No 28 Tahun 2018 bahwa hak ekslusif berrhak dimiliki pencipanya," tegasnya.
Diketahui jika lagu Mungkinkah turut diciptakan dengan campur tangan dari Irwan Batara, sehingga Ndhank mempebolehkan mantan rekan satu grupnya itu membawakan lagu Mungkinkah dengan karya asli miiliknya atau ciptaannya.
"Jika saudara Irwan Batara sebagai personel dari Stinky tetap ingin membawakan lagu 'Mungkinkah' silahkan membawakan sesuai dengan partnya, yang berada pada ending lagu, yang isinya kau 'kusayang selalu kujaga, bla, bla, bla'," ucap Ndhank Surahman Hartono.
Jika Andre dan mantan personil Stinky kedapatan membawakan lagu "Mungkinkah" Ndank dan kuasa hukumnya akan melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya dalam waktu dekat.
Atas beredarnya video somasi tersebut beberapa warganet memberikan komentar pada unggahan tersebut.
"Mungkin melihat Pak Andre sukses terus bawain lagu "Mungkinkah", dapat royalti, tapi pengarangnya gak dapat," komentar @kangsiapa.
"Gak ngaruh ma keuangan Andre Taulani pakk..justru Anda trima ksih ma dia..karena Andre gue tau lagu mungkinkah," tulis akun @Xrey2000
Respons Band Stinky
Bassist grup band Stinky, Irwan Batara, menjawab pernyataan dari Ndhank Surahman Hartono terkait pelarangan membawakan lagu “Mungkinkah”. Irwan mengaku kaget dengan pernyataan Ndhank.
Sebab menurut Irwan, Ndhank selalu dapat bayaran setiap Stinky manggung ke luar kota.
"Kaget juga karena memang enggak ada masalah dengan Ndhank. Dan tiap Stinky show, Ndhank selalu dapat bagian dari bayaran kita," ujar Irwan melalui pesan tertulis kepada Kompas.com, Minggu (31/12/2023).
Irwan memastikan bahwa selama ini Ndhank juga telah terdaftar untuk mendapatkan royalti dari lagu "Mungkinkah" sehingga ia tak ambil pusing dengan somasi yang dilayangkan Ndhank terkait pelarangan Stinky membawakan lagu "Mungkinkah".
Sebab selama ini Stinky sudah melakukan kewajibannya terhadap Ndhank selaku pencipta lagu "Mungkinkah".
"'Mungkinkah' itu terdaftar di publisher atas nama Irwan dan Ndhank penciptanya," kata Irwan.
"Jadi saya abaikan hal ituz enggak masalah. Sudah dapat double dia dari lembaga kolektif royalt, seperti KCI (Karya Cipta Indonesia) dia sudah dapat. Dan dari Stinky juga punya kebijakan untuk membagi kepada Ndhank," lanjut Irwan.
Irwan menyayangkan sikap Ndhank yang melarang Stinky maupun Andre Taulany untuk menyanyikan lagu “Mungkinkah".
"Iya sangat (menyayangkan). Bila dia mau viral karena sedang buat band baru, mestinya bilang aja sama kita (Stinky) atau Andre. Bisa dicari jalan promo yang baik dan bermartabat. Jangan viral dengan jalan negatif," tutur Irwan.
Sosok Ndhank Surahman Hartono
Ndhank Surahman Hartono merupakan mantan gitaris band Stinky yang menciptakan lagu itu.
Ndhank diketahui telah banyak menelurkan karya-karya ciptaannya untuk Stinky.
Ndank ikut masuk dalam formasi awal grup band Stinky dalam posisi sebagai gitaris utama pada tanggal 2 Februari 1995.
Namun tahun 2013 tiba-tiba Ndank memutuskan untuk keluar dari grup band Stinky, sementara ia adalah personil yang berperan besar terhadap kesuksesan Stinky.
Single karyanya sempat menjadi hit di era tahun 1996 berjudul Mungkinkah, ia menciptakan bersama dengan Irawan Stinky.
Alasan Andre keluar dari Stinky
Nama Andre Taulany kini tengah disorot usai dilarang menyanyikan lagu Stinky berjudul Mungkinkah.
Seperti diketahui sebelum menjadi pelawak, Andre Taulany merupakan seorang vokalis dari grup band Stinky.
Lewat lagu Mungkinkah, karier band yang digawangi Andre Taulany CS kian melambung.
Di tengah meledaknya Stinky di industri musik Tanah Air pada eranya, Andre Taulany justru mengundurkan diri dari grup band tersebut.
Kendati demikian, meski memutuskan mengundurkan diri dari Stinky, Andre masih kerap membawakan lagu Mungkinkah di berbagai acara live musik.
Lantas apa alasan Andre Taulany memilih keluar dari Stinky?
Eks vokalis Stinky, Andre Taulany, mengungkapkan alasannya mengundurkan diri dari grup band tersebut beberapa tahun yang lalu.
Hal itu berawal saat Andre Taulany mendapat kesempatan untuk menjadi bintang tamu di sebuah sinetron.
"(Saat itu) gue mulai belajar berakting.
Tapi memang pada dasarnya gue ini senang sebuah tantangan dan senang mencoba," kata Andre Taulany seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube-nya, Selasa (16/11/2021).
Seiring berjalannya waktu, Andre Taulany menyadari bahwa karier musik Stinky sedang mengalami fase di bawah.
Dalam posisi seperti itu, Andre Taulany berujar, ia tidak mungkin mengambil keduanya karena hanya ingin fokus pada satu bidang saja.
Setelah meminta petunjuk dari Tuhan, Andre Taulany memutuskan untuk undur diri dari Stinky dan memilih sinetron sebagai kariernya di dunia hiburan Tanah Air.
"Mohon maaf, enggak bermaksud mengenyampingkan Stinky, tapi pada saat itu, setelah gue salat istikharah, gue mengambil keputusan,
'kayaknya gue harus mengambil jalan ke sinetron, mencoba sebuah tantangan'," kata Andre Taulany.
Setelah resmi keluar dari Stinky, Andre lalu mencoba berbagai kesempatan yang ada di depan mata.
Tawaran memerankan film hingga sinetro pun mulai banyak dibintangi oleh Andre Taulany, salah satunya Kiamat Sudah Dekat.
"Waktu itu gue akhirnya dipanggil sama Pak Deddy Mizwar, diajak casting untuk jadi peran utama dalam film Kiamat Sudah Dekat.
Cocok, ternyata gue yang terpilih, Alhamdulillah," tutur Andre Taulany.
Ucap syukur kepada Tuhan tidak lupa Andre Taulany panjatkan karena film Kiamat Sudah Dekat meledak pada saat itu.
Sukses di dunia akting, Andre mencoba peruntungan lain dengan menjajal panggung komedi seperti Ngelenong Nyok hingga Opera Van Java.
Karena karakternya gue anak band, bisa berkomedi pada waktu itu, agak urakan sedikit. Akhirnya gue main film dan itu film pertama gue. Booming banget.
Kini, nama Andre Taulany sendiri sudah tak asing lagi di telinga masyarakat.
Berbagai Sumber
