Surabaya - Pemenang Tender Senilai Rp 80.321.502.000,- terkesan sederhana dan tak menunjukkan hal yang mewah. Hal itu berdasar pantauan di perumahan yang berlokasi di Jl. Ketintang Madya Cempaka nomer 59 Surabaya.
Awalnya, awak media mengira lokasi kantor itu terletak di jalan utama. Ternyata setelah sampai di lokasi, jalan depannya paving dan nampak mirip sebuah cluster.
 |
| Nampak sebuah bel berada di samping nomer rumah. |
Dari hasil pantauan di lokasi, awak media kesulitan untuk masuk ke kantor PT Cipta Karya Multi Teknik. Ketika awak media berada di sana, pagar dalam keadaan tertutup, selain itu ketika menekan bel tak langsung ada respon dari dalam kantor dari PT Cipta Karya Multi Teknik. Tak hanya itu rumah tersebut nampak sederhana dan tertutup sama seperti rumah sebelahnya. Tidak nampak aktifitas yang menunjukkan kesibukan seperti kantor pada umumnya.
Selain itu, di papan nama hanya terpampang nama perusahaan
dan alamat. Di papan nama itu tertulis PT Cipta Ayunda Teknik dan
dibawahnya Jl. Ketintang Madya Cempaka Nomer 50.
 |
| Tangkapan layar google street 2022 |
Dari pantauan tersebut, tidak ditulis nomer telepon dan
juga email atau website selayaknya kontak perusahaan yang umum
dicantumkan saat ini.
Tak hanya itu, di sisi samping terpampang PT Cipta Karya
Multi Teknik juga sama, terpampang hanya nama perusahaan dan alamat
saja.
Ketika awak media melakukan salam dan menekan bel beberapa kali, keluar sosok perempuan setengah baya dengan menggunakan hijab.
Lalu perempuan itu menanyakan anda siapa dan keperluan apa. Awak media pun disambut dengan masih berada di luar pagar.
Awak media pun mengatakan dari media dan mengatakan maksud
untuk melakukan konfirmasi kepada direktur terkait proyek yang
dikerjakan oleh PT Cipta Restu Ayunda yang ada di Jember .
Perempuan itu mengatakan semua orang-orang tidak ada di kantor, semuanya ke lapangan.
"Orang-orang tidak ada, semuanya ke proyek," kata perempuan itu.
Lanjutnya, "saya minta nomer bapak, saya catat biar dari
orang-orang yang menghubungi langsung, sebentar saya ambil kertas untuk
saya catat," kata perempuan itu kemudian masuk kedalam rumah itu.
Selang beberapa menit kemudian, perempuan itu datang dengan membawa kertas yang sudah tertulis nama dan nomer telepon.
"Ini nomer yang mengerjakan proyek, namanya Pak Munir, ini nomernya, bisa anda hubungi langsung," kata perempuan itu.
Kemudian awak media pun berusaha menghubungi Munir melalui sambungan whatsapp. Dalam sambungan komunikasi tersebut, Munir hanya merespon hanya dengan kata "kenapa proyek di Jember". Kemudian tidak ada balasan lagi.
Meski demikian, awak media akan terus melakukan upaya agar bisa melakukan konfirmasi. Selain itu redaksi akan mengirimkan surat resmi untuk melakukan wawancara terkait proyek Rp 80 miliar yang dimenangkan oleh PT Cipta Karya Multi Teknik.(ton/man)
